Laporan Muhammad Nazar I Pidie
SERAMBINEWS.COM, SIGLI- Imigran Rohingya asal Negara Myanmar telah dua hari terdampar di tepi pantai Kabupaten Pidie.
Pendaratan pertama, di tepi pantai Gampong Blang Raya Kalee, Kecamatan Muara Tiga atau Laweung, Selasa (14/11/2023), dengan jumlah Rohingya mencapai 194 orang.
Setelah itu, imigran Rohingya kembali terdampar di tepi pantai Pasi Berandeh Gampong Kulee, Kecamatan Batee, Rabu (15/11/2023), berjumlah 147 orang.
Saat ini, 341 imigran Rohingya yang dua hari terdampar ditampung sementara di Kamp Mina Raya, Gampong Leun Tanjong, Kecamatan Padang Tiji.
Baca juga: 147 Rohingya Terdampar di Batee Pidie Didominasi Wanita, 44 Anak-anak dan Balita, Ini Rinciannya
Sehingga sesuai data Dinas Sosial Pidie, kini jumlah Rohingya di Mina Raya mencapai 482 orang.
“Kita mendesak kepada petugas keamanan untuk memperketat pengamanan di laut, agar pengungsi Rohingya tidak terus menerus mendarat di Pidie,” kata Tuha Peut Mukim Tanjong, Zulkifli alias Apa Don, kepada Serambinews.com, Kamis (16/11/2023)
Ia menjelaskan, jika pengamanan laut tidak diperketat, maka pengungsi dari Negara Myanmar akan mudah mendarat di tepi pantai di seluruh Pidie.
Sehingga Kabupaten Pidie akan menjadi sarang pengungsi dari luar.
Aneh, kata Apa Dun, berselang satu hari pengungsi secara berundun mendarat di pesisir Pidie.
Kecuali itu, pengungsi dari etnis Rohingya mencari lokasi mendarat di pantai yang sepi dari pantauan nelayan atau warga setempat.
“Kita bukan tidak setuju menerima pengungsi Rohingya, tapi bukan Kabupaten Pidie menjadi sasaran warga Rohingya.
Kan ada kabupaten/kota lain di Aceh maupun di luar Aceh, untuk singgahan imigran Rohingya,” ujar Apa Don tokoh pemuda Tanjong, Kecamatan Padang Tiji
Selain itu, kata Apa Don, UNHCR tidak asal-asalan menangani imigran Rohingya.
Sehingga mereka sakit hingga meninggal dunia. Juga adanya oknum imigran Rohingya yang melakukan aksi kriminal.
Di sisi lain, sebut Apa Don, dari gelombang pertama warga Rohingya terdampar di Pidie tahun 2022 hingga tahun 2023, warga Rohingya kini telah digabungkan ditampung di Kamp Mina Raya, Gampong Leun Tanjong, Kecamatan Padang Tiji.
Tinggalkan Balasan